Jatirasa

Jatirasa

Jatirasa 1200 1554 Bidang Perpustakaan

Jatirasa – Unduh Buku Klik Di Sini

Pada suatu waktu seorang raja bernama Trutus duduk di balai
penghadapan, mengumpulkan segenap penggawa. Hadir Yatirasa
dan punakawannya Ki Jampes.
Ketika memandang Jatirasa, raja Trutus sangat kagum, karena
putra raja Ngesam itu demikian saktinya sehingga tidak ada orang
yang dapat mengimbangi kesaktiannya. Jatirasa terkenal sebagai
satria dasar laut yang sakti, tampan, dan calon raja di Ngesam.
Ketika memandang Ki Jampes, raja tersebut juga sangat kagum,
sebab panakawan itu tampak bukan sebagai manusia biasa. Abdi
raja Ngesam itu sangat pandai berperang, sehingga raja Trutus menjadi
bingung dibuatnya.
Kemudian raja Trutus berkata dengan halusnya kepada Patih
Abu Sofyan, “Hai Patih, segera baliklah Anda ke negeri. Menyisihlah,
aku tidak dapat mengundurkan diri, sebab tidak diijinkan oleh
Baginda.” Patih menjawab “Ya Tuanku, baiklah.” Sesudah menyembah,
patih pergi. Ia meluncur di udara dengan kecepatan
seperti kilat. Tidak lama kemudian sampailah ia di negeri Trutus,
dan berjumpa dengan istri serta anaknya.