Babad Panjalu

Babad Panjalu

Babad Panjalu 875 1241 Bidang Perpustakaan

Babad Panjalu – Unduh Buku Klik Di Sini

Prabu Boros Ngora adalah salah seorang bupati di dalam
silsilah para bupati Panjalu. Ia dikenal sebagai seorang bupati
yang berjasa membuat daerah itu menjadi subur makmur dan
kaya raya, terutama dengan kekayaan hasil buminya. Demiki-
an juga kekayaan istana semakin berlimpah ruah dan harta pu-
saka peninggalan leluhurnya dipeliharanya baik-baik. Hal ini
disebabkan juga oleh kesetiaan pepatihnya. Terhadap rakyat-
nya ia bertindak sangat adil. Oleh karena itu, Raden Patih di-
senangi oleh para mantri dan para ponggawa serta rakyatnya.
Sang Prabu Boros Ngora mempunyai dua orang putra yang
tampan, gagah, dan perkasa. Kedua putra bupati itu yang sulung
bernama Raden Aria Kuning dan adiknya bernama Raden Aria
Kencana. Kedua putra itu hidup rukun dan sayang menyaya-
ngi. Sang bupati sangat menyayangi terhadap kedua putranya
itu dan dididiknya baik-baik karena diharapkannya mereka da-
pat menggantikannya kelak menjadi bupati yang baik.
Prabu Boros Ngora telah merasa bahwa usianya telah lan-
jut. Oleh karena itu, pada suatu saat dipanggillah Raden Patih
beserta mantri dan punggawanya dan dihadiri pula oleh se-
mua bangsawan istana. Pada saat itu pula sang Prabu menyata-
kan maksudnya untuk mengundurkan diri dari kedudukannya
sebagai bupati. Dinyatakannya pula bahwa calon penggantinya
itu jatuh kepada anaknya yang sulung, yaitu Raden Aria Ku-
ning. Raden Patih dan semua pihak yang hadir sangat menyetu-
juinya dan tetap menyatakan kesetiaannya terhadap calon bu-
pati baru itu sebagaimana kesetiaan yang dilimpahkan kepa-
da ayahandanya.