Babad Jaka Tingkir

Babad Jaka Tingkir

Babad Jaka Tingkir 875 1241 Bidang Perpustakaan

Klik di sini untuk unduh buku Babad Jaka Tingkir – Unknown

Bahagialah kita, bangsa Indonesia, bahwa hampir di setiap daerah di
seluruh tanah air hingga kini masih tersimpan karya-karya sastra lama,
yang pada hakikatnya adalah cagar budaya nasional kita. Kesemuanya
itu merupakan tuangan pengalaman jiwa bangsa yang dapat dijadikan
sumbér penelitian bagi pembinaan dan pengembangan kebudayaan dan
ilmu di segala bidang.
Karya sastra lama akan dapat memberikan khazanah ilmu pengetahuan
yang beraneka macam ragamnya. Penggalian karya sastra lama
yang tersebar di daerah-daerah ini, akan menghasilkan ciri-ciri khas
kebudayaan daerah, yang meliputi pula pandangan hidup serta landasan
falsafah yang mulia dan tinggi nilainya. Modal semacam itu, yang tersimpan
dalam karya-karya sastra daerah, akhirnya akan dapat juga
menunjang kekayaan sastra Indonesia pada umumnya.
Pemeliharaan, pembinaan, dan penggalian sastra daerah jelas akan
besar sekaii bantuannya dalam usaha kita untuk membina kebudayaan
nasional pada umumnya, dan pengarahan pendidikan pada khususnya.
Saling pengertian antardaerah, yang sangat besar artinya bagi
pemeliharaan kerukunan hidup antarsuku dan agama, akan dapat tercipta
pula, bila sastra-sastra daerah yang termuat dalam karya-karya
sastra lama itu, diterjemahkan atau diungkapkan dalam bahasa Indonesia.
Dalam taraf pembangunan bangsa dewasa ini manusia-manusia
Indonesia sungguh memerlukan sekaii warisan rohaniah yang terkandung
dalam sastra-sastra daerah itu. Kita yakin bahwa segala sesuatunya
yang dapat tergali dari dalamnya tidak hanya akan berguna bagi daerah
yang bersangkutan saja, melainkan juga akan dapat bermanfaat bagi
seluruh bangsa Indonesia, bahkan lebih dari itu, ia akan dapat menjelma
menjadi sumbangan yang khas sifatnya bagi pengembangan sastra
dunia.
Sejalan dan seirama dengán pertimbangan tersebut di atas, kami sajikan
pada kesempatan ini suatu karya sastra daerah Jawa, yang berasal
dari Sana Pustaka Kraton, Surakarta, dengan harapan semoga dapat
menjadi pengisi dan pelengkap dalam usaha menciptakan minat baca
dan apresiasi masyarakat kita terhadap karya sastra, yang masih dirasa
sangat terbatas.

Jakarta, 1981
Proyek Penerbitan Buku Sastra
Indonesia dan Daerah